Di suatu negeri yang jauh, ada sebuah desa yang dikenal sebagai Desa Technotia. Desa ini dijaga oleh mahluk ajaib. Mereka adalah empat peri bersaudara yang bernama Alat peri Tupin, Cessia, Tuptop dan Agertos.
Peri Tupin adalah peri yang periang dan memiliki kemampuan untuk mendengar dan merasakan apa pun yang ada di sekitarnya. Dia memiliki telinga tajam dan mata yang penuh perhatian. Peri Tupin selalu berjalan-jalan di desa untuk mengumpulkan berita dan informasi dari penduduk.
Peri Cessia adalah satu-satunya peri wanita yang jago memasak. Dia mengambil semua informasi yang dikumpulkan oleh peri Tupin dan mengolahnya menjadi resep-resep ajaib. Dia memiliki panci besar di mana dia mencampurkan berbagai bahan informasi untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat.
Peri Tuptop adalah peri usil namun baik hati. Dia mahir dalam kata-kata. Dia mengambil hasil masakan dari peri Cessia dan mengubahnya menjadi sajak-sajak yang indah. Saat dia membacakan sajak-sajaknya, penduduk desa merasa terinspirasi dan terhibur.
Peri Egartos adalah peri bertubuh besar dan pendianm. Dia dalah seorang penjaga perpustakaan besar. Dia memiliki ingatan yang kuat dan menyimpan semua sajak yang pernah diciptakan oleh peri Tuptop. Perpustakaannya penuh dengan buku-buku ajaib yang berisi pengetahuan dan kisah-kisah indah.
Desa Technotia dipimpin oleh Master Linux. Beliau adalah pemimpin desa yang bijaksana. Dia adalah orang yang memastikan para peri bekerja secara harmonis. Dia mengoordinasikan aktivitas mereka, sehingga desa selalu dibanjiri dengan informasi yang bermanfaat.
Mereka semua hidup bersama dalam keserasian dan menjalankan tugas masing-masing dengan penuh dedikasi. Desa Technotia menjadi tempat yang kaya akan pengetahuan, inspirasi, dan kebahagiaan berkat kerja sama yang sempurna antara para peri, Master Linux dan penduduk desa.
Setelah kalian menyimak cerita di atas, silahkan jawab pertanyaan berikut!
- Tiba-tiba peri Tupin kehilangan kemampuan dan mendengarkan dengan baik. Apa dampaknya bagi desa?
- Peri Egartos mengalami masalah dalam mengingat dan menyimpan sajak-sajak yang ada di perpustakaannya. Apa dampaknya bagi desa?
- Peri apa yang memiliki kemampuan yang sama seperti process device? Jelaskan alasanmu!
- Saat peri Tuptop membacakan sajak-sajaknya kepada penduduk desa, perangkat keras apa yang sesuai dengan kemampuan peri Tuptop tsb? Jelaskan alasanmu!
- Cara kerja Master Linux sama dengan perangkat lunak apa? Jelaskan alasanmu!
Jawaban benar, 1 poin
Jawaban salah, 0 poin
Jawaban yang sama persis dengan siswa lain, -1 poin (dilihat berdasarkan kecepatan pengiriman tugas)
🚩Jawaban dikirim langsung melalui WA. Jangan lupa sebutkan nama dan kelas. Jawaban yang sudah direspon dengan tanda 👍, berarti poin sudah diambil. Jika dalam waktu lama, tanda 👍 belum ada, silahkan chatnya di up. Bisa jadi terlewatkan diperiksa.
1.dampaknya bisa berpengaruh terhadap warga desa karena yang biasanya pergi berkeliling desa untuk mengumpulkan berita dan informasi dari penduduk kini sudah tidak bisa karena peri tupin tidak bisa lagi mendengarkan dengan baik seperti biasa
BalasHapus2.dampaknya bisa memengaruhi warga desa yang biasa keperpustakaan untuk membaca buku kesusahan mencari karena daya ingat peri egartos mengalami masalah dalam menyimpan sajak-sajak yang ada di perpustakaan
3.peri tupin dan peri cessia,karena peri tupin dan peri cessia memiliki kemampuan untuk mendengarkan dan mencampurkan berbagai bahan informasi untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk desa technotia
4.output device,karena perangkat yang menampilkan hasil pengolahan dan informasi
5.input device, karena dapat mengendalikan suatu sistem dan memproses informasi yang penting
Damira kelas 9b