Pernahkah kamu melihat daftar kehadiran kelas, nilai ulangan, atau pengeluaran jajan kamu di akhir pekan? Nah, itu semua adalah data. Dalam materi kali ini, kita akan belajar bagaimana cara memahami data, menganalisis masalah, dan membuat solusi berdasarkan data yang kita punya. Yuk kita mulai!
📌 1. Apa Itu Data?
Data adalah informasi mentah yang bisa kita kumpulkan, misalnya angka, kata, atau tanggal.
Data ini bisa kita olah agar menjadi informasi yang berguna.
Jenis-jenis Data:
-
Angka (Numerik): Contohnya: 100, 35, 90 (misalnya nilai ujian).
-
Teks (String): Contohnya: "Ali", "Hadir", "Sakit".
-
Tanggal/Waktu: Contohnya: 19 Juli 2025, pukul 08.00 WIB.
🧠2. Contoh Data di Kehidupan Nyata
Kamu pasti sering lihat data di sekitar kamu, contohnya:
-
Data Absensi: siapa saja yang hadir atau tidak hadir.
-
Nilai Ulangan: daftar skor ujian seluruh siswa.
-
Penjualan Jajanan: total penghasilan kantin sekolah per hari.
-
Pengeluaran Harian: catatan uang jajan yang kamu pakai setiap hari.
📌 Catatan: Data yang sederhana sekalipun bisa membantu kita memahami masalah!
👓 3. Cara Membaca dan Memahami Data
Data sering disajikan dalam bentuk tabel, grafik, atau daftar.
Contoh tabel absensi:
| Nama Siswa | Hari Tidak Masuk |
|---|---|
| Amri | 2 |
| Budi | 6 |
| Cici | 1 |
-
Siapa yang paling sering absen? → Budi
-
Siapa yang paling rajin hadir? → Cici
Dengan membaca pola ini, kamu bisa mulai melihat: Apa penyebab absensi tinggi? Mungkin karena jarak rumah? Sakit? Atau cuaca?
🛠️ 4. Menyusun Solusi dari Data
Setelah kita tahu masalah dan pola dari data, sekarang waktunya menyusun solusi!
Misalnya:
-
Masalah: Banyak siswa absen hari Senin.
-
Pola: Sebagian besar tinggal jauh dari sekolah.
-
Solusi:
-
Buat daftar siswa dengan jarak rumah > 5 km.
-
Survei kebutuhan transportasi.
-
Sampaikan ke guru BK atau kepala sekolah.
-
Gunakan logika dan urutan langkah yang rapi. Ini namanya algoritma sederhana.
🗣️ 6. Menyampaikan Hasil Analisis
Kamu bisa menyampaikan hasil analisis kamu dalam berbagai cara:
-
Lisan: Presentasi di depan kelas.
-
Tulisan: Laporan tertulis.
-
Simbolik: Grafik, bagan, atau infografis.
Contoh simpelnya:
“Menurut analisis data absensi bulan April, siswa dengan jarak rumah > 5 km punya tingkat absen 3x lebih tinggi dibanding yang lain. Solusinya adalah membuat program antar-jemput bersama.”
🎯 Kesimpulan
Kita bisa menemukan masalah dan membuat solusi dari data yang sederhana.
Dengan berpikir komputasional, kita belajar melihat lebih dalam, membuat keputusan lebih bijak, dan menyampaikan gagasan secara jelas.
Dalam budaya Mandar, praktik ma’baca-baca juga menggunakan data alam untuk mengambil keputusan. Sekarang, kamu juga bisa jadi “pembaca data” zaman digital!
Posting Komentar untuk "📊 ANALISIS MASALAH DENGAN DATA"